Sabtu, 01 Juni 2013

KPA Pekanbaru Sosialisasi AIDS di 10 Kelurahan



Haluan Riau

JUMAT, 31 MEI 2013

KPA Pekanbaru Sosialisasi AIDS di 10 Kelurahan

PEKANBARU Setelah melakukan sosialisasi di beberapa kecamatan, Komisi Penanggulangan AID (KPA) Kota Pekanbaru melakukan sosialisasi di 10 kelurahan. Hingga saat ini sudah di lakukan di 4 kelurahan.

Hal ini di sampaikan ketua Pelaksana KPA Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi di dampingi Sekretaris Hasan Supriyanto, Di katakan Ayat, Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat mengetahui gambaran HIV dan AIDS di pekanbaru termasuk informasi dasar HIV dan AIDS.

Dengan mengetahui gambaran tentang AIDS, di harapkam masyarakat dapat waspada dan melakukan upaya-upaya pencegahan, ujarnya.

Upaya ini, jelas Ayat, sebagai bentuk pelaksanaan salah satu KPA Pekanbaru sebagaimana tertuang dalam SK Walikota Pekanbaru yaitu memfasilitasi pelaksanaan tugas-tugas Camat dan pemerintah desa/kelurahan dalam penanggulangan HIV dan AIDS. Oleh sebab itu, upaya pemberian informasi ini di lakukan melalui koordinasi dengan lurah dan camat setempat. Pihak yang mengundang juga lurah setempat. Masyarakat yang di undang adalah tokoh masyarakat, tokoh perempuan, Ketua RW/RT, Tokoh Pemuda dan stakeholder kelurahan lainya. Dengan demikian di harapkan tokoh masyarakat tersebut dapat menyampaikan ke masyarakat lainnya.

Lebih lanjut di sampaikannya, melalui upaya itu juga di harap kan masyarakat siap dan siaga dan siaga jika pada suatu saat di lingkungan nya di temukan orang yang terinfeksi HIV di lingkungannya. Selain itu, masyarakat juga mewaspadai lingkungan di sekitarnya jika ada hal-hal di sinyalir menjadi tempat-tempat beresiko untuk penyebaran HIV dan AIDS.

Berdasarkan pengalaman di beberapa kelurahan yang sudah dilakukan, antusiasme masyarakat untuk mengetahui lebih jauh tentang HIV dan AIDS cukup tinggi. Sebagian di antaranya malah berharap KPA tetap berkoordinasi dengan stakeholder masyarakat di kelurahan, kata Ayat.

Ditambahkan Hasan, di masa mendatang upaya ini diharapkan dapat di lakukan di semua kelurahan. Sehingga semua kelurahan dapat memahami tentang HIV dan AIDS serta dapat secara bersama melakukan upaya pencegahan sesuai dengan kapasitas masing-masing.          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar